Skripsi an Elang Aragorn Sudrajat,Representasi Cinta dalam Film Garis Biru (Studi Semiotika Roland Barthes)

Valiant, Velantin Skripsi an Elang Aragorn Sudrajat,Representasi Cinta dalam Film Garis Biru (Studi Semiotika Roland Barthes). UPI YAI. (Unpublished)

Text SK Rektor_SK Dospem_Skripsi_BAP Sidang_Elang Aragorn Sudradjat TA 2023-2024_Gasal_Merged.pdf Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Universitas Persada Indonesia YAI Fakultas Ilmu Komunikasi Program S-1 2024 Nama : Elang Aragorn Sudradjat NIM: : 1864190011 Judul Skripsi : Representasi Cinta Pada Film Dua Garis Biru (Analisis Semiotika Roland Barthes) Bab/Halaman/Pustaka : V BAB/ Pembimbing : Velantin Valiant., S.Sos., M.I.Kom Kata Kunci : Cinta, Unsur Cinta, Semiotika Roland Barthes, Film Dua Garis Biru Skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui representasi cinta yang tersirat dalam film Dua Garis Biru, film dua garis biru sangat menarik untuk ditonton khususnya karena film ini bercerita mengenai susah maupun senang perjalanan cinta sepasang kekasih yang masih sangat muda, juga terdapat nilai – nilai tentang baik dan buruknya cinta, yang dapat dijadikan pelajaran hidup bagi kaula muda. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode dan teknik analisis semiotika Roland Barthes melalui konsep signifikasi dua tingkat yaitu denotasi, konotasi dan mitos yang di aplikasikan pada tiap adegan film. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan seperti observasi, studi pustaka, dan sumber lain seperti internet. Dalam teknik keabsahan data, peneliti menggunakan metode triangulasi teori. Setelah melakukan analisis data, peneliti berhasil menyimpulkan bahwa film Dua Garis Biru tampak jelas memperlihatkan representasi cinta antara dua sepasang kekasih. Terdapat makna denotasi, konotasi dan juga mitos pada proses penemuan representasi cinta yang mana dapat dilihat dari adegan – adegan peran sepasang kekasih yaitu Bima dan Dara dalam film tersebut. Untuk tetap fokus dengan tujuan penelitian pada saat melakukan analisis data, peneliti mendasari analisis ini dengan empat unsur cinta, sehingga representasi cinta yang didapat dari film Dua Garis Biru dapat ditinjau kembali berdasarkan empat unsur tersebut. Sepasang kekasih yang saling mencintai dalam film Dua Garis Biru, memberikan pemahaman mendalam bahwa kata cinta tersebut ternyata benar terealisasikan dengan saling memberikan perhatian, hormat, tanggung jawab, dan pengetahuan kepada satu sama lain serta mereka saling bertanggung jawab

Item Type:	Other
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Depositing User:	Velant Velantin Valiant
Date Deposited:	03 Mar 2024 21:38
Last Modified:	03 Mar 2024 21:38
URI:	http://repository.upi-yai.ac.id/id/eprint/10793

Actions (login required)

View Item