MODEL PENILAIAN KEBERHASILAN TRANSFER OF KNOWLEDGE PADA JOINT OPERATION ANTARA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI ASING DAN PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI LOKAL

Jayady, Arman (2017) MODEL PENILAIAN KEBERHASILAN TRANSFER OF KNOWLEDGE PADA JOINT OPERATION ANTARA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI ASING DAN PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI LOKAL. Doctoral thesis, Institut Teknologi Bandung.

[img] Text
file_190004_181838.pdf

Download (4MB)

Abstract

Transfer of knowledge (ToK) dari perusahaan jasa konstruksi asing selaku transferor kepada perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai transferee melalui joint operation (JO) telah diwajibkan di Indonesia melalui sebuah kebijakan pemerintah sejak tahun 1991. Secara implisit, JO dapat dianggap sebagai kanal (channel) ToK dari perusahaan jasa konstruksi asing kepada perusahaan jasa konstruksi lokal. Lebih dari dua dekade kebijakan tersebut diimplementasi namun hingga kini belum diketahui sejauh mana tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal selama ini. Penelitian terhadap tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal adalah sangat penting. Bagi pemerintah selaku policy-maker penelitian tersebut berguna untuk mengevaluasi suatu kebijakan tentang JO sebagai sarana ToK, sedangkan bagi perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai bahan evaluasi dalam upaya meningkatkan kapasitas internalnya. Guna keperluan penelitian tersebut maka sebagai tahap awal, penelitian terhadap pengembangan model penilaian yang bersifat praktis untuk menilai tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal adalah sebuah kebutuhan yang mendesak. Dengan objek validasi pada perusahaan jasa konstruksi lokal, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model penilaian tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud dalam bentuk instrumen penilaian dan formula matematika. Instrumen penilaian dibangun dari model konseptual yang merupakan hasil evaluasi dan pengembangan dari model konseptual Oner dan Kayguzus sebagai model acuan terpilih. Dengan melibatkan 24 respoden yang berpengalaman pada proyek JO, instrumen tersebut divalidasi dengan bantuan metode Partial Least Squares (PLS-SEM) dan metode Pearson’s Product Moment Corelation Coefficients (PPMCC) sebagai metode pembanding. Hasil validasi menunjukkan bahwa terdapat 20 indikator penilaian penyusun instrumen yang dinyatakan valid dan signifikan dalam pengujian dari 44 indikator yang dirancang. Formula matematika atau formula indeks ToK juga dikembangkan untuk menghitung nilai indeks ToK yang merupakan representasi dari tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal. Kandidat formula matematika adalah persamaan linier yang diperoleh dari persamaan model inner atau persamaan regresi hasil analisis PLS-SEM dan hasil perhitungan program linier. Formula matematika dipilih berdasarkan kriteria jumlah kuadrat error terkecil yang diperoleh dari hasil analisis sum of squared error pada setiap kandidat formula matematika. Hasil validasi dengan metode program linier membuktikan bahwa formula indeks ToK valid dalam menghitung nilai indeks ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa konsep penilaian yang tersusun atas aspek penambahan knowledge terlekat pada ripositori people, penambahan knowledge terlekat pada ripositori construction equipment, penambahan knowledge terlekat pada ripositori struktur organisasi, dan penambahan knowledge terlekat pada ripositori budaya organisasi, adalah valid dan signifikan dalam pengujian. Hasil penelitian juga menemukan bahwa indikator peningkatan kepuasan akibat keputusan yang dibuat memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan aspek penambahan knowledge terlekat pada ripositori people, indikator peningkatan dukungan struktur organisasi terhadap proses pengambilan keputusan secara kolektif dalam organisasi memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan aspek penambahan knowledge terlekat pada ripositori struktur organisasi sekaligus memberi pengaruh terbesar terhadap tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal, dan indikator organisasi memiliki pandangan tentang harapan ke depan yang diinginkan, yang mengandung nilai pokok yang diperoleh dari hati dan pikiran pekerja, yang juga berguna sebagai petunjuk serta arahan bagi pekerja memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan konstrak penambahan knowledge terlekat pada ripositori budaya organisasi. Indikator penilaian yang bersifat subjektif adalah limitasi dari penelitian ini. Pendekatan eksploratif dengan metode focus group discussion (FGD) dapat dilakukan pada penelitian lanjutan untuk mengembangkan indikator penilaian yang bersifat objektif dan lebih kontekstual pada lingkup konstruksi dengan tetap mengacu pada indikator subjektif hasil penelitian ini atau dengan indikator lain yang lebih baik. Kata kunci: transfer of knowledge, joint operation, model penilaian, perusahaan jasa konstruksi lokal, Indonesia

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User: Arman Jayady
Date Deposited: 10 Feb 2022 05:38
Last Modified: 10 Feb 2022 05:38
URI: http://repository.upi-yai.ac.id/id/eprint/5656

Actions (login required)

View Item View Item